Dokter luruskan kesalahpahaman terkait mitos tentang cacar

Cacar, atau yang dikenal dengan nama medisnya varisela, adalah penyakit menular yang disebabkan oleh virus varisela zoster. Penyakit ini seringkali menimbulkan kesalahpahaman di masyarakat karena adanya mitos-mitos yang berkembang tentang cacar. Oleh karena itu, penting bagi dokter untuk memberikan pemahaman yang benar kepada masyarakat terkait dengan penyakit ini.

Salah satu mitos yang seringkali dipercayai oleh masyarakat adalah bahwa cacar hanya menyerang anak-anak. Padahal, cacar juga dapat menyerang orang dewasa yang belum pernah terinfeksi sebelumnya. Bahkan, cacar dapat menyebabkan komplikasi yang serius pada orang dewasa, seperti pneumonia atau infeksi kulit yang parah.

Mitos lain yang seringkali dipercayai adalah bahwa cacar hanya menyerang satu kali seumur hidup. Padahal, seseorang yang pernah terinfeksi cacar dapat terinfeksi kembali jika sistem kekebalan tubuhnya melemah. Oleh karena itu, penting bagi seseorang yang pernah terinfeksi cacar untuk tetap menjaga kebersihan dan kesehatan tubuhnya agar tidak terinfeksi lagi.

Selain itu, ada juga mitos yang menyatakan bahwa menggaruk cacar dapat mempercepat proses penyembuhan. Padahal, menggaruk cacar dapat menyebabkan infeksi pada kulit dan meninggalkan bekas luka yang sulit sembuh. Oleh karena itu, penting bagi penderita cacar untuk tidak menggaruknya dan mengikuti anjuran dokter dalam merawat cacarnya.

Dokter-dokter selalu memberikan edukasi kepada masyarakat tentang mitos-mitos terkait cacar dan memberikan informasi yang benar mengenai penyakit ini. Dengan pemahaman yang benar, diharapkan masyarakat dapat lebih waspada terhadap penyakit cacar dan dapat melakukan langkah-langkah pencegahan yang tepat untuk menghindari penularannya. Jangan percaya begitu saja pada mitos yang berkembang di masyarakat, selalu konsultasikan dengan dokter untuk mendapatkan informasi yang akurat dan tepat tentang cacar.