Cuaca buruk di Pulau Jeju menyebabkan lebih dari 60 penerbangan dibatalkan. Pada hari Kamis, 12 November 2021, cuaca ekstrem melanda Pulau Jeju, Korea Selatan. Angin kencang dan hujan deras membuat kondisi penerbangan menjadi tidak aman.
Pihak maskapai penerbangan terpaksa membatalkan lebih dari 60 penerbangan yang dijadwalkan untuk berangkat dan tiba di Pulau Jeju. Para penumpang yang terdampar akibat pembatalan penerbangan ini merasa kesal dan kecewa karena terpaksa mengubah rencana perjalanan mereka.
Cuaca buruk ini juga menyebabkan gangguan pada transportasi darat di Pulau Jeju. Beberapa jalan utama tergenang air dan tertutup pohon yang tumbang akibat angin kencang. Beberapa wilayah di Pulau Jeju mengalami pemadaman listrik akibat kerusakan pada infrastruktur listrik.
Pemerintah setempat telah mengeluarkan peringatan cuaca buruk dan mengimbau masyarakat untuk tetap waspada dan menghindari aktivitas di luar ruangan. Para petani di Pulau Jeju juga diminta untuk mengamankan tanaman mereka agar tidak rusak akibat cuaca ekstrem.
Diharapkan cuaca buruk ini segera mereda dan situasi di Pulau Jeju segera pulih kembali. Maskapai penerbangan diharapkan dapat segera mengoperasikan penerbangan kembali untuk mengatasi penumpukan penumpang yang terdampar akibat pembatalan penerbangan. Semoga semua pihak dapat bekerja sama untuk mengatasi dampak dari cuaca buruk ini.